Soren Kierkegaard was a Danish philosopher who is reputed to be the forerunner of the current vogue of existentialism. In appearance he was a frail and ungainly man. An extremely erudite thinker and writer, he was a potent force in propagating the new approach to live. His philosophy would excoriate those who believed that man could stand aside from life. In this philosophy it is a heresy to take a detached point of view; it is incumbent upon the individual to get involved. What is germane is not that we exist, but that our existence is determined by our acts. He was a religiously devout man who fervidly believed that the individual is always paramount.
- reputed- yg dianggap terkenal/mempunyai nama baik
- forerunner- peopor, pendahulu
- vogue- mode, adat istiadat
- existentialism : a philosophical theory or approach that emphasizes the existence of the individual person as a free and responsible agent determining their own development through acts of the will.
- frail- lemah, rapuh
- ungainly – kaku, canggung
- erudite- terpelajar, berpendidikan tinggi
- potent- ampuh, kuat, berpengaruh, meyakinkan
- excoriate- mengkritik, mencela
- heresy- bid’ah, klenik
- detached- terlepas, terpisah
- incumbent – berkewajiban
- germane- yg berhubung
- devout- saleh, taat, bersungguh-sungguh
- fervidly- dengan bergairah
- paramount – terpenting, paling berkuasa
Soren Kierkegaard adalah seorang filsuf Denmark yang terkenal sebagai cikal bakal mode eksistensialisme saat ini. Dalam penampilannya dia adalah pria yang lemah dan canggung. Seorang pemikir dan penulis yang sangat terpelajar, dia adalah kekuatan yang kuat dalam menyebarkan pendekatan baru untuk hidup. Filosofinya akan mengecam orang-orang yang percaya bahwa manusia dapat berdiri di luar kehidupan. Dalam filosofi ini adalah bid’ah untuk mengambil sudut pandang yang terpisah; adalah kewajiban individu untuk terlibat. Apa yang erat bukan kita ada, tetapi bahwa keberadaan kita ditentukan oleh tindakan kita. Dia adalah orang yang taat beragama yang dengan yakin percaya bahwa individu itu selalu terpenting.