Di jaman modern seperti sekarang, TV kabel sudah begitu memasayarakat. Di luar faktor gengsi dan gaya hidup, saya menemukan beberapa alasan kenapa orang mau menggunakan layanan TV kabel di rumahnya. Alasan pertama. konsumen ingin endapatkan kualitas gambar yang prima dan stabil. Dulu orang cukup puas dengan antena yang dipasang di atap rumah. Namun sekarang, orang tidak mau ribet putar-putar antena saat gambar TV tambah buram saat arah antena menyimpang tertiup angin. Apalagi jika antena tersebut dipasang di atap rumah lantai 2 atau bahkan lantai 3. Dengan TV kabel, orang jadi puas dengan kualitas gambarnya, apalagi jika formatnya sudah digital HD.
Alasan kedua, saluran TV kabel mempunyai konten hiburan yang lengkap yang tidak disediakan di TV antena biasa. Untuk penggemar olahraga ada Bein Sport, Fox Sport , MNC Sport. Untuk penggemar film-film Box Office ada HBO. Ada Channel berita luar negri. seperti CNN international, Aljazeera. Untuk penggemar film-film dokumenter, ada discovery Channel. Untuk penggemar sejarah dan Ancient Aliens, ada History Channel. Ada Warner Bross TV untuk menikmati tayangan film-film dan serial Super Hero.
Alasan ketiga, yang bagi saya pribadi merupakan alasan utama, TV kabel itu banyak yang dibundling dengan internet fiber. Sebetulnya, saya pribadi jauh lebih butuh internetnya sih daripada TV kabelnya. Kalau saya perhatikan, trend yang terjadi saat ini, teman-teman saya semakin banyak yang berhenti berlangganan TV satelit seperti Indovision, BIG TV, Fasindo, MNC Live, dll… Rata-rata mereka beralih ke layanan Indihome, MNC Play Media, First Media, MyRepublic, dll, yang menawarkan paket lengkap internet plus TV kabelnya sekaligus.
Alasan keempat, TV kabel, terutama yang dibundling dengan layanan internet, ada fasilitas TV on Demand atau Catch Up TV. Fasilitas ini belum ada di TV parabola. Dengan fasilitas ini, kita sebagai pelanggan bisa lebih bebas menonton tayangan favorit kita kapan saja. Sudah sering terjadi tayangan favorit kita bentrok dengan waktu kerja, atau bentrok dengan acara lain yang juga disukai orang-orang lain yang serumah dengan kita. Saya pribadi saat mau nonton bola misalnya, sering bentrok dengan anak-anak saya yang di saat bersamaan, ingin nonton Ipin-Upin dan Kun Anta. Karena di rumah TV-nya cuma satu, tentu saja saya harus mengalah. Teman-teman juga sepertinya banyak khan yang bentrok saat mau nonton bola dengan istri yang mau nonton drakor?
Namun ada perkembangan teknologi terkini yang membuat saat ini, saya pribadi memilih untuk memilih layanan internet unlimited tanpa dibundling dengan TV kabel. Pertama, saya pribadi sih merasa TV kabel sudah gak banyak manfaatnya lagi. Satu hal yang membuat saya jarang menonton film di TV kabel adalah saya gak pernah dapat waktu yang pas untuk menontonnya. Saya sekedar share pengamalaman pribadi saja ya. Saat awal berlangganan TV kabel, film serie apa sih yang pernah saya lihat episode awalnya? Gak pernah ada. Ada yang tahu-atahu udah Seasion 5 episode 2… ada yang baru session 1 tapi udah episode 12.. pokoknya saya gak dapat awalnya lah. Yang merasakan ini pasti bukan cuma saya lah. Buktinya layanan Iflix, apalagi Netflix, laku keras. Karena hanya lewat layanan-layanan streaming seperti itu kita bisa menikmati utuh, All Seasion, All episodes.
Selanjutnya, saat kita memiliki layanan internet unlimited dengan kecepatan memadai, kenapa tidak kita manfaatkan saja internet tersebut untuk TV Streaming? Dari pengalaman pribadi, TV Streaming ternyata bisa digunakan sebagai alternatif dari Antena luar peninggalan jaman old lho. Untuk bisa menikmati streaming, minimal bisa kita lakukan di HP. Jika kita punya Smart TV, ya jelas lebih oke lagi. Kalaupun TV kita masih TV biasa, daripada harus tukar tambah ke Smart TV, kita khan tinggal tambahkan Android TV Box saja, jadi dech TV biasa kita berfungsi sebagai smart TV. Harga android TV box juga cukup terjangkau. Ada beberapa aplikasi TV streaming yang layak dicoba, antara lain :
Vidio
Salah satu alasan kenapa saya menggunakan aplikasi vidio adalah, untuk menonton pertandingan bola tiap Persib maen. Memang berbayar sih. Tapi saya rela kok membayar 30rb rupiah per bulan buat menonton pertandingan Liga 1 di televisi. Di masa PSBB seperti sekarang, saat artikel ini saya tulis, tentu saja saya memilih untuk tidak membayar layanan Vidio ini.
Vision+
Vision+ merupakan layanan streaming resmi yang dikeluarkan oleh MNC Group. Jika kita sudah berlangganan layanan TV berbayar MNC, baik itu MNC Vision maupun MNC Play Media, akun kita bisa dihubungkan ke aplikasi ini. Selain bisa diinstall di smartphone, saya pribadi memasang aplikasi ini di Android TV Box. Dengan cara ini, saya bisa menikmati channel RCTI, MNC TV, dan Global TV, yang tidak ada di layanan First Media maupun Indihome. Dengan menginstall aplikasi ini saja, ini sudah bisa jadi alasan kuat bagi saya untuk tidak berlangganan TV kabel. Cukup dengan internetnya saja, baik dari Indihome, First Media, maupun My Republic, saya bisa menikmati layanan channel TV yang sangat lengkap.
Bagaimana Respon Provider?
Saya lihat, MNC Group dan Transvision menjadi salah satu provider yang menangkap peluang di kondisi ini. Mereka mengeluarkan layanan Android TV Box bernama MNC Playbox dan Transvision XStream. Untuk mengaktifkan layanan tersebut, hanya dibutuhkan koneksi internet, dari provider apa saja. Sebagai mantan pelanggan Indihome, saya merasa layanan ini bagus. Daripada layanan TV Kabel Indihome sih, saya milih ini. Chanel TV yang tersedia lebih lengkap dan lebih sesuai kebutuhan pula. Ada satu kekuarangan mereka yang menurut saya nyebelin. Kenapa gak support Netflix? mau ikut-ikutan Telkom dan Telkomsel? Untuk teman-teman yang mengharapkan support Netflix, mungkin ada baiknya mempertimbangkan android TV box atau Smart TV “Siomay”.
