Usai menghadapi Persisam Putra Samarinda di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Kab. Bandung, Sabtu 20/2/2010 silam, Sinthaveechai “Kosin” Hathairattanakool dipastikan bakal meninggalkan Persib Bandung untuk kembali ke klub yang meminjamkannya, Chonburi FC. Sebagai penggantinya, Persib sudah mendatangkan Markus Horison Rihihina. Karakter kedua kiper ini pasti berbeda.
Tapi, tahukah Anda kalau Kosin dan Markus punya banyak kesamaan? Kesamaan pertama yang mudah terdeteksi adalah Kosin dan Markus saat ini sama-sama merupakan penjaga gawang utama tim nasional negaranya masing-masing. Kosin memiliki caps (jumlah pertandingan internasional, red) 50, sedangkan Markus 20. Di luar itu, baik Kosin maupun Markus sama-sama pernah mengganti namanya.
Kosin mengganti nama menjadi Sinthaveechai atas saran ibunya, sedangkan Markus Horison Rihihina menjadi Markus Haris Maulana karena menjadi mualaf.
Kesamaan lain antara kedua kiper ini adalah sama-sama dilahirkan pada bulan Maret. Kosin lahir pada 23 Maret 1982, sedangkan Markus pada 14 Maret 1981.
Soal nomor punggung yang dipilih di Persib, angka yang menjadi pilihan Kosin dan Markus juga sama, yaitu 1 dan 8. Kosin memilih pakai nomor punggung 18, sedangkan Markus membalikkannya menjadi 81.
“Itu nomor pilihan saya. Angka 81 adalah tahun kelahiran saya,” kata Markus.